4 Jan 2016

Pengertian Memendekkan Dan Meninggikan Dalam Masalah Isbal

Mereka ngotot bahwa kain yang menjulur kemata kaki hukumnya haram dan
tempatnya di neraka :
baik dari pada banyak dalil, mari kita buktikan saja, pernah lihat
jubah dan pakaian Rasulullah SAW ? seseorang pernah meneliti bahwa
gamis yang dipakai Rasulullah SAW lebih panjang daripada tubuhnya,
artinya pakaian Rasulullah SAW adalah isbal atau menjulur melebihi
mata kaki,
pertanyaannya mengapa gamis dan jubah Rasulullah SAW melebihi mata
kaki ? ciri kaum pembesar dan bangsawan pada masa itu dilihat dari
pakaiannya, dan Rasulullah SAW adalah cucu dari pembesar suku Quraisy
yang bernama Abdul Muthalib, Rasulullah SAW adalah keturunan bangsawan
dan pembesar tentu saja beliau memiliki pakaian sebagaimana para
pembesar dan bangsawan, akan tetapi menurut riwayat yang pernah saya
baca Rasulullah SAW menggulung sebagian pakaiannya di pinggang dan
mengencangkannya dengan tali di ikat pinggangnya, jadi sunnahnya
meninggikan pakaian adalah menggulung sebagian kain tersebut bukan
sengaja memotongnya hingga menjadi cingkrang, memotong itu artinya
memendekkan, sedangkan perintahnya artinya meninggikan bukan
memendekkan, dan cara meninggikan pakaian adalah mengangkat ke atas
dari rendah ke atas hingga kedudukannya menjadi tinggi dan inilah yang
dimaksud dengan meninggikan pakaian.

Catatan :
Meninggikan artinya mengangkat bagian bawah yang rendah ke atas.
Memendekkan atau cingkrang artinya sengaja memotong bagian yang sudah
menjadi standar ukuran.
Rasulullah SAW memerintahkan untuk meninggikan bukan memendekkan.
Celana cingkrang bukan celana sunnah tapi celana style. (Jefri Nofendi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar