1 Mar 2015

Amalan Dzikir Imam Al Ghazali

Di antara kewajiban seorang muslim adalah mengingat dan menempatkan

Allah SWT sebagai sandaran hidupnya. Manusia dapat mengingat Allah SWT

di mana saja dan kapan saja selama ia masih berada di atas bumi-Nya.

Banyak sekali ekspresi manusia dalam mengingat Allah, seperti

menangis, berdiam diri, menyanyi, menari, dan berkata-kata.

Sebagai mana difirmankan dalam surat Al Baqarah ayat 152: ‎فاذكرونى أذكركم



‎ "ingatlah kepada-Ku niscaya Aku ingat kepadamu."





Dalam konteks ini seorang muslimim tidak pernah lepas dari tiga hal

yaitu doa (permintaan kepada Allah), zikir yaitu segala gerak gerik

dan aktivitas yang berobsesi taqarrub kepada Allah. Termasuk juga

zikir adalah melafadzkan kata-kata tertentu. Dan wirid (bacaan

tertentu untuk mendapatkan 'aliran' dari Allah).





Yang dimaksud dengan aliran di sini adalah aliran rahmat Allah SWT

yang sampai pada seorang muslim dalam berbagai bentuknya. Sehingga

rahmat itu akan menuntunnya menghindar dari masalah yang akut. Baik

masalah bersifat dunia maupun akhirat.



Imam Ghazali pernah berkata bahwa diantara hal yang medorong

keberhasilanku meraih kebahagiaan dan terlepas dari kesusahan adalah

bacaan wirid sebagai berikut:



1. Hari Jum'at membaca



يا الله

1000 kali.



2. Hari Sabtu membaca



لا اله إلا الله



La ilaha illallah 1000 kali



3. Hari Ahad membaca



يا حي يا قيوم



Ya Hayyu Ya Qayyum 1000 kali.



4. Hari Senin membaca



لاحول و‎ ‎لاقوة إلا بالله العلي العظيم



La haula wa la quwwata illa billahil aliyyil adhim 1000 kali.



5. Hari Selasa membaca



اللهم صل على سيدنا محمد وعلى أله‎ ‎و‏ صحبه وسلم



Allahumma shalli ala sayyidina Muhammadin wa ala alihi wa shahbihi wasallim.



6. Hari Rabu membaca



استغفر الله العظيم



Astaghfirullaahal adhim 1000 kali.



7. Hari Kamis membaca



سبحان الله العظيم وبحمده



Subhanallahil adhim wa bihamdih 1000 kali.



Itulah wirid yan. Diamalkan oleh Imam Ghazali yang dibaca sesuai

ketentuan harinya. Masing-masing dibaca sebanyak seribu kali. Hal yang

harus diperhatikan di sini adalah penentuan hitungan hari. Misalkan

hari jum'at dihitung sedari waktu shalat asar pada hari kamis hingga

waktu ashar hari jum'at. Karena itu pada malam jum'at (kamis malam)

hingga siang hari Jum'at bacaannya adalah ya Allah 1000x. Dan

demikian seterusnya.



Wallahu a'lam. Semoga bermanfaat, amin.

(nu.or.id)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar